Search by Google

PROMOSI

Selasa, 10 Desember 2013

RAPAT EVALUASI PANITIA PESTA PELINDUNG & ULANG TAHUN KE 47 PAROKI

Selasa 10 Desember 2013 seusai Misa Requiem mengenang P. Isidorus La Rumpu Kaniu Pr, bertempat di aula lantai 1 telah dilaksanakan rapat evaluasi panitia Pesta Pelindung & ulang tahun ke 47 Paroki Santo Fransiskus Xaverius Sadohoa. Rapat yang dipimpin langsung oleh Recky Bobby Wijaya (ketua panitia) ditemani Crista Chenny (wakil ketua panitia) serta Antonia Charlex (bendahara) dihadiri juga oleh pastor paroki, P. Marthin Solon Pr dan pengurus DePas. Keseluruhan yang hadir 35 orang.

Rapat dimulai pada pukul 19.50 dengan pengantar singkat dari Recky Bobby Wijaya dan doa pembukaan oleh ibu Julianti lalu diselingi dengan makan malam bersama dengan doa santap malam oleh ibu Wahyudi. Setelah itu, P. Marthin Solon Pr memberikan kata pengantar sebagai awal dari evaluasi sekaligus harapan untuk perayaan Natal dan Tahun Baru 2014 mendatang. Jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan dapat dilihat disini.

Adapun agenda rapat pada malam itu adalah:
  1. Laporan Pertanggung-jawaban keuangan per seksi
  2. Laporan Keuangan Panitia oleh Bendahara
  3. Evaluasi kerja seksi-seksi
  4. Perencanaan perayaan Natal dan Tahun Baru 2014
  5. Serba serbi dan penutup

Setelah masing-masing seksi melaporkan pemakaian dana, bendahara kemudian memaparkan saldo terakhir yang dimiliki panitia per hari tersebut. Beberapa hal penting lain yang telah diputuskan sehubungan dengan perayaan natal dan tahun baru 2014 nanti adalah, Misa Malam Natal akan dilaksanakan dalam tradisi Muna dibawah koordinasi bapak Alfons Mandeno. Kandang Natal juga akan diseiramakan sesuai dengan arsitektur Muna dibawah tanggung-jawab bapak Samuel Situmorang.

Secara umum, seperti yang telah dikemukakan oleh P. Marthin Solon Pr, perayaan pesta pelindung dan ulang tahun paroki yang ke 47 yang dilaksanakan dengan tradisi Batak, telah berlangsung dengan baik dan lancar. Hanya saja, P. Marthin Solon Pr berharap, agar segala permasalahan yang ada sebaiknya dibicarakan dalam rapat-rapat resmi seperi ini, bukan dengan berbicara di luar forum resmi sehingga tidak mungkin ditanggapi oleh pihak yang bertanggung-jawab atas kegiatan tersebut. Juga akan diberikan ucapan terima kasih kepada para donatur yang telah membantu pelaksanaan segala kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan nanti.


Rapat evaluasi dan perencanaan natal dan tahun baru 2014 ini usai sekitar pukul 21.45 dengan doa penutup oleh ibu Suroso dan berkat dari pastor paroki. Foto-foto dapat dilihat disini.

MISA REQUIEM MALAM KE 40 P. ISIDORUS LA RUMPU KANIU Pr

Selasa 10 Desember 2013 pukul 18.30, dalam cuaca yang sejuk karena hujan membasahi tanah Kendari, telah berlangsung Misa Requiem untuk mengenang 40 hari berpulangnya P. Isidorus La Rumpu Kaniu Pr di gereja paroki Santo Fransiskus Xaverius Sadohoa. Sekitar 20-an umat menghadiri Misa Requiem yang dipimpin oleh P. Marthin Solon Pr, pastor paroki.


Dalam homilinya, P. Marthin Solon Pr mengatakan bahwa P. Isidorus layak mendapat tempat khusus bagi umat di paroki Santo Fransiskus Xaverius karena telah menjadi tempat pelayanan yang terakhir. “Kita mengenang pastor Isidorus sebagai 99 domba yang kehilangan 1 domba lainnya sekaligus bersyukur telah menerima beliau apa adanya dalam masa-masa terakhirnya...” Hujan yang turun membuat suasana menjadi hening.

JADWAL PELAYANAN ADVEN-NATAL 2013 & TAHUN BARU 2014

Rabu 4 Desember 2013
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi LAPOA

Kamis 5 Desember 2013
Pukul 09.00 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi SP I
Pukul 16.00 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi RUMBIA

Jumat 6 Desember 2013
Pukul 19.00 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi PUNGGALUKU

Sabtu 7 Desember 2013
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi DKB 5

Minggu 8 Desember 2013
Pukul 09.00 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi DKB I
Pukul 12.00 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi TANEA

Selasa 10 Desember 2013
Pukul 18.30 Misa Requiem 40 malam P. Isidorus La Rumpu Kaniu Pr di gereja Pusat
Pukul 20.00 Rapat Evaluasi Panitia Pesta Pelindung/Ultah Paroki dan persiapan Natal/Tahun Baru 2014

Kamis 12 Desember 2013
Pukul 19.00 Adorasi Jam Suci Satu Jam Bersama Yesus DI Taman Getsemani

Minggu 15 Desember 2013
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat Rukun Santa Monika di gereja Pusat

Senin 16 – Selasa 24 Desember 2013 setiap pukul 05.30 NOVENA NATAL di gereja Pusat

Senin 16 Desember 2013
Pukul 09.00 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi MORAMO
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat Rukun Santo Yosep di gereja Pusat

Selasa 17 Desember 2013
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat Rukun Santo Yohanes Pembaptis di gereja Pusat

Rabu 19 Desember 2013
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat Rukun Regna Rosari di gereja Pusat

Kamis 19 Desember 2013
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat Rukun Santo Stefanus di gereja Pusat

Jumat 20 Desember 2013
Pukul 18.30 Penerimaan Sakramen Tobat di gereja Stasi ANDUONOHU

Selasa 24 Desember 2013
Pukul 19.00 PERAYAAN MALAM NATAL di Gereja Pusat

Rabu 25 Desember 2013
Pukul 08.00 PERAYAAN HARI RAYA NATAL di Gereja Pusat

Kamis 26 Desember 2013
Pukul 10.00 Perayaan Natal di gereja Stasi TANEA
Pukul 18.30 Perayaan Natal dan Pesta Pelindung Rukun Santo Stefanus

Jumat 27 Desember 2013
Pukul 09.00 Perayaan Natal di Stasi MORAMO

Minggu 29 Desember 2013
Pukul 19.00 Perayaan Natal Wilayah di Stasi DKB 5 (untuk Stasi DKB 5, Stasi Lapoa, Stasi SP I dan Stasi Rumbia)

Senin 30 Desember 2013
Pukul 19.00 Perayaan Natal Wilayah di Stasi Punggaluku (untuk Stasi Punggaluku, Stasi Baito dan Stasi DKB I)

Selasa 31 Desember 2013
Pukul 19.00 MISA TUTUP TAHUN di Gereja Pusat

Rabu 1 Januari 2014
Pukul 08.00 MISA TAHUN BARU di Gereja Pusat
Pukul 19.00 Perayaan Natal dan Tahun Baru di gereja Stasi Anduonohu

Kamis 2 Januari 2013

Pukul 19.00 Perayaan Natal dan Tahun Baru di gereja Stasi Wawonii

Senin, 09 Desember 2013

Pesan Natal Bersama PGI dan KWI 2013

“Datanglah, ya Raja Damai” (Bdk. Yes. 9:5)

Saudara-saudari terkasih, segenap umat Kristiani Indonesia,
Salam sejahtera dalam kasih Tuhan kita Yesus Kristus.

1. Kita kembali merayakan Natal, peringatan kelahiran Yesus Kristus Sang Juruselamat di dunia. Perayaan kedatangan-Nya selalu menghadirkan kehangatan dan pengharapan Natal bagi segenap umat manusia, khususnya bagi umat Kristiani di Indonesia. Dalam peringatan ini kita menghayati kembali peristiwa kelahiran Yesus Kristus yang diwarta
kan oleh para Malaikat dengan gegap gempita kepada para gembala di padang Efrata, komunitas sederhana dan terpinggirkan pada jamannya (bdk. Luk. 2:8-12). Selayaknya, penyampaian kabar gembira itu tetap menggema dalam kehidupan kita sampai saat ini, dalam keadaan apapun dan dalam situasi bagaimanapun.
Tema Natal bersama PGI dan KWI kali ini diilhami suatu ayat dalam Kitab Nabi Yesaya 9:5 “Sebab seorang anak telah lahir untuk kita; seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang; Penasehat Ajaib, Allah yang perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai”.

Kekuatan pesan sang nabi tentang kedatangan Mesias dibuktikan dari empat gelar yang dijabarkan dalam nubuat tersebut, yaitu: 1). Mesias disebut “Penasihat Ajaib”, karena Dia sendiri akan menjadi keajaiban adikodrati yang membawakan hikmat sempurna dan karenanya, menyingkapkan rencana keselamatan yang sempurna. 2). Dia digelari “Allah yang Perkasa”, karena dalam Diri-Nya seluruh kepenuhan keallahan akan berdiam secara jasmaniah (bdk. Kol. 2:9, bdk. Yoh. 1:1.14). 3). Disebut “Bapa yang Kekal” karena Mesias datang bukan hanya memperkenalkan Bapa Sorgawi, tetapi Ia sendiri akan bertindak terhadap umat-Nya secara kekal bagaikan seorang Bapa yang penuh dengan belas kasihan, melindungi dan memenuhi kebutuhan anak-anak-Nya (Bdk. Mzm. 103:3). 4). Raja Damai, karena pemerintahan-Nya akan membawa damai dengan bagi umat manusia melalui pembebasan dari dosa dan kematian (bdk. Rm. 5:1; 8:2). 2.

2. Seiring dengan semangat dan tema Natal tahun ini, kita menyadari bahwa Natal kali ini tetap masih kita rayakan dalam suasana keprihatinan untuk beberapa situasi dan kondisi bangsa kita. Kita bersyukur bahwa Konstitusi Indonesia menjamin kebebasan beragama. Namun, dalam praktek kehidupan berbangsa dan bernegara, kita masih merasakan adanya tindakan-tindakan intoleran yang mengancam kerukunan, dengan dihembuskannya isu mayoritas dan minoritas di tengah-tengah masyarakat oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan kekuasaan. Tindakan intoleran ini secara sistematis hadir dalam berbagai bentuknya.
Selain itu, di depan mata kita juga tampak perusakan alam melalui cara-cara hidup keseharian yang tidak mengindahkan kelestarian lingkungan seperti kurang peduli terhadap sampah, polusi, dan lingkungan hijau, maupun dalam bentuk eksploitasi besar-besaran terhadap alam melalui proyek-proyek yang merusak lingkungan.

Hal yang juga masih terus mencemaskan kita adalah kejahatan korupsi yang semakin menggurita. Usaha pemberantasan sudah dilakukan dengan tegas dan tidak pandang bulu, tetapi tindakan korupsi yang meliputi perputaran uang dalam jumlah yang sangat besar masih terus terjadi.
Hal lain yang juga memprihatinkan adalah lemahnya integritas para pemimpin bangsa. Bahkan dapat dikatakan bahwa integritas moral para pemimpin bangsa ini kian hari kian merosot. Disiplin, kinerja, komitmen dan keberpihakan kepada kepentingan rakyat digerus oleh kepentingan politik kekuasaan. Namun demikian, kita bersyukur karena Tuhan masih menghadirkan beberapa figur pemimpin yang patut dijadikan teladan. Kenyataan ini memberi secercah kesegaran di tengah dahaga dan kecewa rakyat atas realitas kepemimpinan yang ada di depan mata. 3. Karena itu, Gema tema Natal 2013 “Datanglah, Ya raja Damai” menjadi sangat relevan. Nubuat Nabi Yesaya sungguh memiliki kekuatan dalam ungkapannya. Seruan ini  mengungkapkan sebuah doa permohonan dan sekaligus harapan akan datangnya sang pembawa damai dan penegak keadilan (bdk. “Penasihat Ajaib”).

Doa ini dikumandangkan berangkat dari kesadaran bahwa dalam  situasi apapun, pada akhirnya  “Allah yang perkasa, Bapa yang Kekal,” Dialah yang memiliki otoritas atas dunia ciptaan-Nya.  Dengan demikian, semangat Natal adalah semangat merefleksikan kembali arti Kristus yang sudah lahir bagi kita, yang telah menyatakan karya keadilan dan perdamaian dunia, dan karenanya pada saat yang sama, umat berkomitmen untuk mewujudkan kembali karya itu, yaitu karya perdamaian di tengah konteks kita. Tema ini sekaligus mengacu pada pengharapan akan kehidupan kekal melalui kedatangan-Nya yang kedua kali sebagai Hakim yang Adil. Semangat tema ini sejalan dengan tekad Gereja-gereja sedunia yang ingin menegakkan keadilan, sebab kedamaian sejati tidak akan menjadi nyata tanpa penegakan keadilan.

3. Karena itu, dalam pesan Natal bersama kami tahun ini, kami hendak menggarisbawahi semangat Kedatangan Kristus tersebut dengan sekali lagi mendorong Gereja-gereja dan seluruh umat Kristiani di Indonesia untuk tidak jemu-jemu menjadi agen-agen pembawa damai di mana pun berada dan berkarya. Hal itu dapat kita wujudkan antara lain dengan:

a). Terus mendukung upaya-upaya penegakkan keadilan, baik di lingkungan kita maupun dalam lingkup yang lebih luas. Hendaklah kita menjadi pribadi-pribadi yang adil dan bertanggung jawab, baik dalam lingkungan keluarga, pekerjaan, gereja, masyarakat dan di mana pun Allah mempercayakan diri kita berkarya. Penegakkan keadilan, niscaya diikuti oleh sikap hidup yang berintegritas, disiplin, jujur dan cinta damai.

b). Terus memberi perhatian serius terhadap upaya-upaya pemeliharaan, pelestarian dan pemulihan lingkungan. Mulailah dari sikap diri yang peduli terhadap kebersihan dan keindahan alam di sekitar kita, penghematan pemakaian sumber daya yang tidak terbarukan, serta bersikap kritis terhadap berbagai bentuk kegiatan yang bertolak belakang dengan semangat pelestarian lingkungan. Dengan demikian kita juga berperan dalam memberikan keadilan dan perdamaian terhadap lingkungan serta generasi penerus kita.

c). Semangat cinta damai dan hidup rukun menjadi dasar yang kokoh dan modal yang sangat penting untuk menghadapi agenda besar bangsa kita, yaitu Pemilu legislatif maupun Pemilu Presiden-Wakil Presiden tahun 2014 yang akan datang.

Saudara-saudara terkasih,
Marilah kita menyambut kedatangan-Nya sambil terus mendaraskan doa Santo Fransiskus dari Asisi ini:
Tuhan, Jadikanlah aku pembawa damai, Bila terjadi kebencian, jadikanlah aku pembawa cinta kasih
Bila terjadi perselisihan, jadikanlah aku pembawa kerukunan
Bila terjadi kebimbangan, jadikanlah aku pembawa kepastian
Bila terjadi kesesatan, jadikanlah aku pembawa kebenaran
Bila terjadi kesedihan, jadikanlah aku sumber kegembiraan,
Bila terjadi kegelapan, jadikanlah aku pembawa terang,
Tuhan semoga aku lebih ingin menghibur daripada dihibur,
Memahami dari pada dipahami, mencintai dari pada dicintai,
Sebab dengan memberi aku menerima
Dengan mengampuni aku diampuni
Dengan mati suci aku bangkit lagi, untuk hidup selama-lamanya. Amin

SELAMAT NATAL 2013 DAN TAHUN BARU 2014

Jakarta, 18 November 2013

Atas nama

PERSEKUTUAN GEREJA-GEREJA DI INDONESIA
Pdt. Dr. A. A. Yewangoe (Ketua Umum)
Pdt. Gomar Gultom, M.Th.   (Sekretaris Umum)

KONFERENSI WALIGEREJA INDONESIA
Mgr Ignatius Suharyo   (Ketua Umum)

Mgr  J. M. Pujasumarta  (Sekretaris Jenderal)

MALAM RAMAH TAMAH PESTA PELINDUNG DAN ULANG TAHUN KE 47

Selasa 3 Desember 2013, seusai Perayaan Ekaristi, diadakan ramah tamah bersama umat paroki serta para undangan di aula paroki. Malam ramah tamah ini diawali dengan pemotongan kue ulang tahun oleh P. Mateus Bakolu Pr, Vikep Sultra, ditemani P. Marthin Solon Pr, pastor paroki, dan P. Linus Oge Pr, KEP KAMS

Acara ini diisi juga dengan aneka tari gaya Batak serta lagu-lagu dari komunitas Batak yang berada di Kendari. Turut hadir, P. John Da Cunha Pr, pastor paroki Santo Clemens I Mandonga, serta para anggota Dewan Pastoral dari Paroki Mandonga dan P. Bartholomeus Sire’peng Pr, pastor paroki Roh Kudus Unaaha.

Dalam ucapan syukur sebelum acara santap malam bersama dimulai, P. Marthin Solon Pr, sebagai pastor paroki, menyampaikan ucapan syukur dan terima kasih kepada semua yang telah terlibat sepanjang pelaksanaan kegiatan menjelang ulang tahun hingga saat ini. Dan doa santap malam dibawakan oleh Fr. Vincent Kehy HHK.


Selama acara malam ramah tamah, diumumkan para pemenang lomba dan pertandingan yang telah dilaksanakan dalam rangka memeriahkan pesta pelindung dan ulang tahun ke 47 paroki Santo Fransiskus Xaverius (daftar pemenang dapat dilihat disini). Tak lupa juga diundi door price kepada umat yang beruntung. Malam ramah tamah ini berakhir sekitar pukul 22.30. Foto-foto dapat dilihat disini.

MISA SYUKUR PESTA PELINDUNG DAN ULANG TAHUN KE 47

Selasa 3 Desember 2013 pukul 18.30, diadakan Misa Syukur Pesta Pelindung dan ulang tahun ke 47 Paroki Santo Fransiskus Xaverius Sadohoa Kendari. Perayaan Ekaristi dipimpin oleh P. Mateus Bakolu Pr (Vikaris Episkopal Sulawesi Tenggara) bersama P. Marthin Solon Pr (Pastor Paroki Santo Fransiskus Xaverius Sadohoa), P. Bartholomeus Sire’peng Pr (Pastor Paroki Roh Kudus Unaaha Konsel) dan P. Linus Oge Pr (KEP KAMS) serta dihadiri sekitar 500-an umat paroki serta undangan.

Perayaan Ekaristi dilaksanakan dalam nuansa tradisi Batak berjalan dengan cukup semarak. Dalam homilinya, P. Mateus Bakolu Pr, Vikep Sultra, mengharapkan agar umat dapat meneladani Santo Fransiskus Xaverius yang menjadi pelindung paroki, dengan tidak melupakan mereka-mereka yang mungkin saat ini sedang merasa terkucil, menderita ataupun melupakan gereja. “Jadilah sesama dan saudara bagi mereka yang terbuang seperti Santo Fransiskus Xaverius yang rela meninggalkan kekayaan duniawi demi keselamatan umat manusia...”

Sementara itu, Paduan suara dari komunitas suku Batak dibawah koordinasi Samuel Situmorang beserta Koor Santa Sisilia ikut menyemarakkan Misa Syukur dengan suara serta lagu-lagu Batak yang indah. Dalam Perayaan Ekaristi ini, ikut dilantik sebanyak 35 orang Petugas Pembantu Komuni (PPK) yang akan melaksanakan tugasnya dari tahun 2013 – 2017 nanti oleh P. Marthin Solon Pr berdasarkan SK dari Uskup Agung Makassar.


Di akhir Perayaan, Recky Bobby Wijaja, ketua panitia perayaan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan seluruh kegiatan pesta pelindung dan ulang tahun paroki ke 47 ini, khususnya kepada komunitas Batak yang terlibat secara penuh dalam perayaan Ekaristi. Foto-foto dapat dilihat disini.

DAFTAR PEMENANG PERTANDINGAN DAN LOMBA PESTA PELINDUNG DAN ULANG TAHUN KE 47 PAROKI

Lomba Lari Karung Putra
Juara I : Rukun Santa Monika
Juara II : Komunitas SMP Frater Kendari
Juara III : -

Lomba Lari Karung Putri
Juara I : Stasi Anduonohu
Juara II : Rukun Santo Stefanus
Juara III : Rukun Regna Rosari

Lomba Masukkan Pipet Putra
Juara I : Rukun Santo Stefanus
Juara II : Komunitas RS Santa Anna
Juara III : Rukun Regna Rosari

Lomba Masukkan Pipet Putri
Juara I : Rukun Regna Rosari
Juara II : Rukun Santa Monika
Juara III : Komunitas Santa Anna

Lomba Bola Gotong
Juara I : Stasi Anduonohu
Juara II : Rukun Regna Rosari
Juara III : Rukun Santo Yosep

Lomba Makan Kerupuk Putra
Juara I : Rukun Santo Yosep
Juara II : Rukun Santo Stefanus
Juara III : Rukun Santa Monika

Lomba Makan Kerupuk Putri
Juara I : Komunitas RS Santa Anna
Juara II : Rukun Regna Rosari
Juara III : Rukun Santo Stefanus

Pertandingan Futsal
Juara I : Rukun Santa Monika
Juara II : Komunitas RS Santa Anna
Juara III : Komunitas SMP Frater Kendari

Lomba Lari Kelereng Putra
Juara I : Rukun Santo Yosep
Juara II : Rukun Santo Yohanes Pembaptis
Juara III : Rukun Santo Yosep

Lomba Lari Kelereng Putri
Juara I : Rukun Santo Yosep
Juara II : Rukun Santa Monika
Juara III : Rukun Santo Yosep

Lomba Mewarnai
Juara I : Rukun Santo Yohanes Pembaptis
Juara II : Rukun Santo Yohanes Pembaptis
Juara III : Stasi Anduonohu

Lomba Goyang Caesar Putra
Juara I : Rukun Santo Yohanes Pembaptis
Juara II : Rukun Santo Yohanes Pembaptis
Juara III : Rukun Santo Stefanus

Lomba Goyang Caesar Putri
Juara I : Rukun Santo Yosep
Juara II : Komunitas RS Santa Anna
Juara III : Komunitas RS Santa Anna

Pertandingan Mix Volley
Juara I : Rukun Santa Monika
Juara II : Komunitas RS Santa Anna
Juara III : Rukun Yohanes Pembaptis

Lomba Joget Balon Berpasangan
Juara I : Komunitas RS Santa Anna
Juara II : Rukun Santo Yosep
Juara III : Rukun Santo Stefanus

Lomba Ganti Pakaian
Juara I : Komunitas RS Santa Anna
Juara II : Rukun Santo Yosep
Juara III : Stasi Anduonohu

Lomba Mengisi Air
Juara I : Rukun Santa Monika
Juara II : Rukun Santo Yosep & Komunitas RS Santa Anna
Juara III : Rukun Santo Stefanus

Pertandingan Domino Berpasangan
Juara I : Rukun Santo Yohanes Pembaptis
Juara II : Komunitas RS Santa Anna
Juara III : Rukun Regna Rosari

Pertandingan Sepak Bola Mini Wanita
Juara I : Rukun Santo Stefanus
Juara II : Komunitas RS Santa Anna
Juara III : Rukun Santo Yosep

Pertandingan Tenis Meja Ganda Putra
Juara I : Rukun Santo Yosep
Juara II : Stasi Anduonohu
Juara III : Rukun Santa Monika

Pertandingan Tenis Meja Ganda Putri
Juara I : Komunitas RS Santa Anna
Juara II : Rukun Regna Rosari
Juara III : Rukun Santo Yosep

JUARA UMUM
  1. Rukun Santo Yosep (5-3-5)
  2. Komunitas RS Santa Anna (4-7-2)
  3. Rukun Santa Monika (4-2-2)


SELAMAT KEPADA PARA PEMENANG!