Search by Google

PROMOSI

Senin, 14 September 2015

KUNJUNGAN USKUP AGUNG MAKASSAR

Jumat 11 September 2015, Uskup Agung Makassar, Mgr. Johanes Liku ‘Ada mengadakan kunjungan pastoral ke Paroki Santo Fransiskus Xaverius Kendari. Tiba pada pukul 16.00, Mgr. Johanes Liku ‘Ada disambut dengan ritual adat Sikka – Maumere yang dilanjutkan dengan pengalungan selendang serta pengguntingan pita oleh Bapak Uskup sebagai tanda memasuki Paroki Santo Fransiskus Xaverius Kendari. Maka dibuka dengan tarian tradisional hegong, Mgr. Johanes Liku ‘Ada memasuki gerbang gereja paroki Santo Fransiskus Xaverius. Uskup Agung Makassar didampingi oleh P. Matheus Bakolu Pr., P. Willibrordus Welle Pr. Serta para pastor paroki se kevikepan sulawesi tenggara.

Pada pukul 17.00 dimulai perayaan ekaristi serah terima dan pelantikan Vikaris Episkopal Sulawesi Tenggara dari P. Matheus Bakolu Pr ke P. Willibrordus Welle Pr. Perayaan ekaristi berlangsung semarak dan dihadiri oleh banyak umat yang bukan hanya umat dari paroki Santyo Fransiskus Xaverius saja, tetapi juga umat dari paroki-paroki lain yang berada di bawah kevikepan sulawesi tenggara. Dalam amanatnya, Mgr. Johanes Liku ‘Ada antara lain membeberkan makna dan fungsi vikaris episkopal sebagai wakil uskup untuk area tertentu, dalam hal ini, vikaris episkopal untuk sulawesi tenggara. Seusai perayaan ekaristi dilanjutkan dengan ramah tamah di aula lantai dasar paroki Fransiskus Xaverius. Foto-foto dapat dilihat disini.

Sabtu 12 September 2015, Uskup Agung Makassar memulai kunjungan ke beberapa lokasi pada pukul 08.00 yang diawali dengan mengunjungi SMP Frater Kendari, lalu meneruskan perjalanan ke Stasi Santo Ignasius Loyola di Tanea dan terakhir ke Stasi Santa Maria Diangkat Ke Surga Anduonohu. Dalam kunjungan ke SMP Frater Kendari, Uskup Agung disambut dengan drum band SMP Frater Kendari. Dalam sambutannya, Uskup mengharapkan agar SMP Frater Kendari dapat semakin maju dalam pendidikan serta memberikan berkat beliau kepada segenap siswa/i SMP Frater. Setelah itu, Uskup Agung menuju ke Stasi Tanea dan disambut oleh pengurus Stasi di depan gereja stasi yang baru saja selesai direnovasi. Gedung gerja Stasi Tanea terletak di tengah-tengah persawahan sehingga terlihat unik. Di Stasi Tanea, Uskup Agung sempat menikmati singkong rebus dan goreng yang dihidangkan oleh pengurus stasi Tanea. Kemudian Uskup Agung dan rombongan melanjutkan kunjungan ke Stasi Santa Maria Diangkat Ke Surga Anduonohu dimana nampak puluhan umat secara beramai-ramai menyambut beliau. Stasi Santa Maria Diangkat Ke Surga ini sedang dalam pembangunan gedung gereja permanen dan terletak di area kota baru di Kendari. Di Stasi Anduonohu, Usku Agung dan rombongan dijamu santap siang bersama umat dan setelah itu menyempatkan diri berkeliling di lokasi pembangunan gereja baru. Sekitar pukul 12.30 Uskup Agung dan rombongan kembali ke Paroki untuk mempersiapkan diri mengadakan Misa Penerimaan Sakramen Krisma. Foto-foto kunjungan Uskup Agung Makassar dapat dilihat disini.

Perayaan penerimaan Sakramen Krisma kepada 61 Krismawan/wati dimulai pada pukul 16.00 serta dihadiri oleh banyak umat yang memenuhi gereja hingga ke aula depan gereja. Dalam amanatnya, Uskup Agung meminta kepada para Krismawan/wati untuk berani mengubah diri dan dengan pertolongan roh Allah semoga dapat menjadi teladan bagi gereja dan masyarakat. Seusai perayaan ekaristi dilanjutkan dengan ramah tamah dan santap malam bersama di aula yang dihadiri oleh krismawan/wati, keluarga serta umat yang hadiri. Uskup Agung Makassar, Mgr. Johanes Liku ‘Ada meninggalkan Paroki Santo Fransiskus Xaverius Kendari sekitar pukul 21.30 untuk kemudian melanjutkan perjalanan pastoral beliau ke paroki Raha. Foto-foto perayaan ekaristi penerimaan Krisma dapat dilihat disini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar