“Setiap
umat memiliki dan bagian dari dua warga: warga gereja sekaligus warga
negara yang baik. Sebagai seorang katolik, kita wajib menghormati
lambang-lambang gereja seperti salib, kitab suci, rosario tetapi juga
menghormati merah putih, pancasila, UUD 45 dan NKRI”. Begitulah
inti homili P. Marthin Solon Pr,
pastor paroki
dalam Misa Syukur Proklamasi
yang dilaksanakan pada hari Minggu
18 agustus 2013 mulai pukul
09.00 di stasi Maria Diangkat Ke Surga Anduonohu.
Perayaan
ekaristi yang dihadiri umat stasi Anduonohu dan memenuhi gereja
hingga ke halaman depan berlangsung cukup semarak. Foto-foto dapat
dilihat di sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar